Di injak sama genderuwo

Hal ini pernah di alami teman saya saat tidur di kios tempat saya bekerja, yang saat ini dipakai sebagai pos utama Warung Edukasi. Ini adalah pengelaman pertama teman saya melihat makhluk yang katanya bernama genderuwo. 

Malam itu kami berempat, saya, andy lau,barak obama dan wakwaw, tepatnya malam Jumat tanggal 19 Januari tahun 2006, tidur di kios itu karena malam sudah larut dan jam dinding sudah menunjukkan angka jam 00:30.

Kamipun tidak mengalami kesulitan untuk segera lelap karena badan sudah letih setelah kerja seharian bahkan hingga larut malam. Di tegah pulasnya tidur, menurut teman saya si wakwak,tiba-tiba merasa ada himpitan yang menyebabkan si wakwaw merasa sesak untuk bernafas sehingga saya terbangun.

Saat mata teman saya terbuka, teman saya sangat takut karena mata teman saya si wakwaw yang memandang ke atas tertuju pada wajah yang seram dengan tubuh yang besar dan berbulu lebat. Teman Saya juga melihat dan merasakan bahwa yang membuat taman saya merasa sesak adalah kakinya yang menginjak perut dan dada teman saya si wakwaw.

Teman Saya langsung berontak dan berteriak sambil menyingkirkan kaki itu dari perut.Teman Saya berhasil melepaskan diri dari injakan kaki gondoruwo itu. Teriakan teman saya ternyata membangunkan kami bertiga.
Barak obama yang memang memiliki kemampuan penglihatan terhadap makhluk gaib, segera membantu menenangkan teman saya dengan menyodorkan segelas air minum, yang kemudian setelah komat-kamit sebentar lalu ia berbicara keras "Hei, kamu jangan sembarangan di sini, kami yang punya kuasa di tempat ini, jika kamu tidak segera pergi dari tempat ini jangan salahkan saya jika saya hajar kamu".

Sementara andy lau yang merasa tidak melihat apa-apa dan bahkan merasa terganggu tidurnya hanya berkata "kalian malam-malam begini bikin ulah aja", dan teman sayapun segera manjawab dengan keras "bikin ulah apaan, gua diinjak gondoruwo tau".

"Ah kau ngimpi kali" katanya sambil menutupkan selimut ke wajahnya untuk kembali tidur.barak obama hanya tersenyum melihat kelakuan si andy lau.

Kejadian tersebut tidak membuat  kami takut tidur di tempat tersebut karena di tempat itulah kami selalu bermalam, dan sampai kini kejadian itu tak pernah terulang lagi karena menurut si titit, si Gondoruwo sudah pergi dari tempat kami itu.